Rabu, 11 Juli 2012

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Akseptor KB tidak Memilih Implant Sebagai Alat Kontrasepsi 019


Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Akseptor KB tidak Memilih Implant Sebagai Alat Kontrasepsi  019

Pada saat ini Indonesia sebagai negara berkembang mempunyai masala lajunya pertumbuhan penduuk, sehingga penduduk iharapkan dapat mengontrol jumla anak dan mengatur jarak kelairan. Untuk itu diperlukan metode kontrasepsi yang sangat efektif yang dapat dijadikan pilihan untuk dipertimbangkan yaitu kontrasepsi implant.Diperoleh data dari seluruh puskesmas yang ada dipekanbaru ternyata di puskesmas melur tidak adanya pengguna kontrasepsi implant yaitu 0% Tujuan penelitian ini adalah mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi akseptor KB tidak memilih implant sebagai alat kontrasepsi. Metode yang digunakan adalah metode yang bersifat deskriptif.Sampel penelitian ini adalah akseptor KB yang aktif yang menggunakan alat kontrasepsi di puskesmas melur. Sampelnya adalah 91 orang. Hasil penelitian diperoleh sebagian besar responden berusia >35 tahun 44%, lebih banyak berpendidikan SLTP 42,9%, mayoritas responden memiliki ekonomi menengah yaitu sebanyak 52,7%,Lebih banyak berpengetahuan baik 56%,dan Sosial budaya lebih banyak berpengaruh posif terhadap akseptor KB tidak memilih implant sebagai alat kontrasepsi. Untuk itu tenaga kesehatan lebi meninkatkan penyulihan kepada akseptor tentang metode kontrasepsi implant dan bekerjasama dengan BKKBN,juga diharapkan akseptor KB mempunyai motivasi untuk mencari informasi mengenai kontasepsi implant dari berbagai sumber.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar