Efektivitas Metode Kanguru Mengurangi Rasa Nyeri Pada
Penyuntingan Intramuskuler Pada Bayi Baru Lahir di RS. 009
Nyeri adalah suatu mekanisme produktif bagi tubuh yang
timbul apabila ada jaringan tubuh yang rusak yang akan menyebabkan seseorang
bereaksi, bayi baru lahir memiliki rangsangan nyeri lebih kuat dibanding orang
dewasa, dikarenakan bayi baru lahir masih memiliki sensitifitas nyeri yang
tinggi pada bayi baru lahir sering mengalami berbagai prosedur invasif salah
satunya adalah penyuntikan intra muskuler untuk pemberian imunisasi hepatitis B
sebagai pencegahan penyakit hepatitis. Metode kanguru memegang peranan penting
dalam memberikan asuhan kebidanan untuk memberikan rasa nyaman, mengurangi
stres dan nyeri pada bayi. Tujuan penelitian adalah mengidentifikasi
efektifitas metode kanguru untuk mengurangi nyeri pada penyuntikan intra
muskuler pada bayi baru lahir di RS. St. Elisabeth Medan. Desain penelitian
yang digunakan adalah quasi eksperimen dengan besar sampel sebanyak 35 orang
pada kelompok intervensi dan 35 orang kelompok kontrol dengan metode
pengambilan sampel cara random sampling. Penelitian dilakukan Januari – Mei
2010. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata rasa nyeri pada kelompok
intervensi 0,94 dengan SD 0,416 dari pada kelompok kontrol mean 1.46 dengan SD
0.505. Dari hasil uji statistik nilai P = 0,00 dapat disimpulkan bahwa,
terdapat perbedaan yang signifikan pada rasa nyeri antara kelompok intrvensi
dengan kelompok kontrol. Bagi petugas kesehatan metode kanguru dapat sebagai
intervensi dalam memberikan pelayanan kesehatan pada bayi baru lahir.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar