Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kecemasan Persalinan
Kala 1 pada Ibu Bersalin di Klinik 013
Dalam menghadapi perjalanan persalinan kala 1 ibu mengalami
kecemasan di mana menurut Mc Nerney and Grenberg menyebutkan kecemasan
merupakan sebagai reaksi fisik, mental, kimiawi dari tubuh terhadap situasi
yang menakutkan, mengejutkan, membingungkan, membahayakan dan merisaukan
seseorang. Berdasarkan penelitian dari Iis Riawati Simamora (2008) di Medan
lebih dari 50% ibu bersalin pada ibu primigravida mengalami kecemasan sedang
sebesar 65,6% dan pada multigravida dengan kecemasan ringan 81,3%. Tujuan
penelitian ini untuk mengetahui Faktor-faktor yang berhubungan dengan Kecemasan
Persalinan Kala 1 pada Ibu Bersalin. Penelitian ini menggunakan desain Analitik
korelasi dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel 41 orang. Pengambilan
sampel dengan teknik sampling jenuh (Total Sampling). Dilakukan di Klinik Sari
Medan. Analisis data dengan uji chi square. Hasil penelitian menunjukan bahwa
ibu bersalin mengalami kecemasan ringan dengan jumlah 25 orang (61%), dari faktor
pengetahuan memiliki pengetahuan baik yaitu 39 orang (95,1%), dari faktor
kondisi psikologi memiliki kecemasan ringan yaitu 30 orang (73,2%), dari faktor
kondisi fisiologi memiliki kecemasan ringan yaitu 26 orang (63,4%) dan hubungan
faktor kondisi fisiologi dengan kecemasan persalinan kala 1 didapatkan adanya
hubungan yang signifikan dengan nilai p=0.036 < 0,05. Dari hasil penilitian
ini diketahui faktor pengetahuan dan kondisi psikologi tidak terdapat hubungan
tetapi faktor kondisi fisiologi ada hubungan dengan kecemasan persalinan kala
1. Disarankan pada petugas kesehatan memperhatikan dari segi kondisi psikologis
dan kondisi fisiologis pada ibu bersalin sehingga tidak akan menimbulkan rasa
kecemasan pada ibu bersalin pada kala I.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar